Catatanbatam, Batam – Jumlah korban dalam insiden kebakaran kapal tanker di galangan milik PT ASL Shipyard, Tanjung Uncang, Batam, terus diperbarui. Hingga Selasa malam (24/6/2025), tercatat tujuh pekerja menjadi korban, dengan rincian tiga orang meninggal dunia dan empat lainnya mengalami luka bakar serius.
Kapolsek Batu Aji, AKP Raden Bimo Dwi Lambang, membenarkan informasi tersebut. Ia menyampaikan bahwa ketiga korban meninggal dunia setelah sempat dilarikan ke rumah sakit, namun nyawanya tidak tertolong.
“Saat ini terdata tujuh korban. Tiga di antaranya meninggal dunia, sementara empat lainnya mengalami luka bakar serius dan sedang dalam penanganan medis intensif,” ujar AKP Bimo saat dikonfirmasi Catatanbatam.com.
Peristiwa tragis ini terjadi saat kapal dalam tahap perbaikan rutin. Api diduga muncul secara tiba-tiba dan cepat membesar, sehingga membuat pekerja panik dan sebagian tidak sempat menyelamatkan diri.
Tim pemadam kebakaran dan petugas keamanan perusahaan langsung melakukan evakuasi. Area galangan saat ini ditutup sementara guna proses penyelidikan yang masih berlangsung. Pihak kepolisian telah memasang garis polisi dan meminta keterangan sejumlah saksi.
Komentar