Catatanbatam – Polisi akhirnya mengungkap hasil penyelidikan awal terkait aksi bunuh diri yang dilakukan oleh Muhammad Farhan, pria kelahiran Pringsewu, 3 Mei 2000, yang nekat mengakhiri hidupnya di Jembatan I Barelang pada Jumat pagi (6/6/2025) sekitar pukul 09.10 WIB.
Farhan, yang diketahui bekerja di PT Epson, meninggalkan sepeda motor Honda Beat berwarna putih biru dengan nomor polisi BP 3068 OI di lokasi kejadian. Di dekat kendaraan tersebut, polisi juga menemukan tas pinggang dan jas hujan milik korban.
Kanit Reskrim Polsek Sagulung, Iptu Anwar Aris, mengatakan bahwa dari hasil penyelidikan dan keterangan sejumlah saksi, termasuk kekasih korban, tidak ditemukan tanda-tanda mencurigakan sebelum kejadian tragis itu terjadi.
“Dari informasi kekasih korban, tidak ada tanda-tanda yang mencurigakan. Korban diduga murni melakukan aksi bunuh diri,” ujar Iptu Anwar kepada Catatanbatam.com, Sabtu (7/6/2025).
Lebih lanjut, Aris menyampaikan bahwa penyidik juga telah meminta keterangan dari pihak keluarga. Dari keterangan keluarga, tidak ada perilaku atau kondisi mencurigakan yang ditunjukkan korban selama ini.
“Saat ini pihak keluarga korban juga telah dimintai keterangan, dan mereka menyatakan tidak melihat hal-hal yang mencurigakan sebelumnya,” tambahnya.
Hingga kini, pihak kepolisian masih mendalami motif di balik tindakan korban, serta terus berkoordinasi dengan keluarga untuk proses selanjutnya. (Jim)
Komentar