CatatanBatam – Kasus pembunuhan yang mengguncang internal Pemerintah Kota Batam memasuki babak baru. Hari ini, Senin (5/5/2025) pukul 14.00 WIB, Unit Reskrim Polsek Sekupang menggelar reka ulang kasus tragis tersebut di lokasi kejadian.
Korban, HR (29), seorang tenaga honorer di Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang (CKTR) Kota Batam, ditemukan tewas mengenaskan setelah digorok oleh rekannya sendiri, Faras Kausar (26), yang juga honorer di instansi yang sama. Kedua pelaku dan korban memiliki hubungan keluarga dekat dengan Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Batam, Suhar.
“Korban HR adalah keponakan langsung Kepala Dinas Bina Marga, sementara pelaku Faras merupakan keponakan dari istri Suhar,” ungkap Kapolsek Sekupang, Kompol Benhur Gultom kepada Catatanbatam.com.
Reka ulang yang berlangsung di bawah pengamanan ketat itu dihadiri langsung oleh Kapolresta Barelang, Kombes Pol Zaenal Arifin, serta Jaksa Penuntut Umum (JPU), Susanto Martua Ritonga.
“Ada 29 adegan yang akan diperagakan pelaku, berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan (BAP) yang kami kumpulkan dari para saksi dan pelaku sendiri,” jelas Benhur.
Motif pembunuhan ini, menurut polisi, diduga kuat karena akumulasi rasa sakit hati. Faras mengaku sering menjadi korban bullying oleh HR selama empat tahun terakhir. “Pelaku nekat menghabisi korban karena sakit hati dibully bertahun-tahun,” tambah Benhur.
Kasus ini mendapat sorotan tajam publik karena melibatkan dua keluarga besar yang memiliki hubungan langsung dengan pejabat tinggi di lingkungan Pemko Batam. Polisi memastikan seluruh proses hukum berjalan transparan dan terbuka untuk publik. (jim)



Komentar